Monday, April 8, 2013

WIDJI THUKUL PUISI SUARA

PUISI HEBAT


KEHILANGAN WIDJI THUKUL

PUNCA KEHILANGAN PENYAIR PALING KERAS MENENTANG PEMERINTAH


PUISI DARIPADA WIDJI THUKUL

WIDJI THUKUL PENYAIR YANG HEBAT DENGAN KATA-KATA  KEBENARAN YANG MENGGUGAT



SAJAK IBU
ibu pernah mengusirku minggat dari rumah

tetapi menangis ketika aku susah

ibu tak bisa memejamkan mata

bila adikku tak bisa tidur karena lapar

ibu akan marah besar

bila kami merebut jatah makan


yang bukan hak kami

ibuku memberi pelajaran keadilan

dengan kasih sayang
ketabahan ibuku
mengubah rasa sayur murah
jadi sedap
ibu menangis ketika aku mendapat susah

ibu menangis ketika aku bahagia
ibu menangis ketika adikku mencuri sepeda
ibu menangis ketika adikku keluar penjara
ibu adalah hati yang rela menerima

selalu disakiti oleh anak-anaknya
penuh maaf dan ampun
kasih sayang ibu
adalah kilau sinar kegaiban tuhan
membangkitkan haru insan
dengan kebajikan

ibu mengenalkan aku kepada tuhan
(Solo, 1986)
CATATAN
Gerimis menderas tengah malam ini

dingin dari telapak kaki hingga ke sendi-sendi
Dalam sunyi hati menggigit lagi
Ingat
saat pergi
cuma pelukan
dan pipi kiri kananmu
kucium
tak sempat mencium anak-anak
Khawatir
membangunkan tidurnya (terlalu nyenyak)
Bertanya apa mereka saat terjaga
Aku tak ada (seminggu sesudah itu
sebulan sesudah itu
Dan ternyata lebih panjang
dari yang kalian harapkan!)
Dada mengepal perasaan

waktu itu
cuma berbisik beberapa patah kata
di depan pintu
kau lepas aku
meski matamu tak terima
karena waktu sempit
aku harus gesit
genap setengah tahun aku pergi
Aku masih bisa merasakan
bergegasnya pukulan jantung
dan langkahku
karena penguasa fasis
yang gelap mata
Aku pasti pulang

mungkin tengah malam dini
mungkin subuh hari
Pasti
dan mungkin
tapi jangan
kautunggu
Aku pasti pulang dan pergi lagi
karena hak
telah dikoyak-koyak
tidak di kampus
tidak di pabrik
tidak di pengadilan
bahkan rumah pun
mereka masuki
muka kita sudah diinjak!
kalau kelak anak-anak bertanya mengapa
dan aku jarang pulang
katakan
ayahmu tak ingin jadi pahlawan
tapi dipaksa menjadi penjahat
oleh penguasa
yang sewenang-wenang
kalau mereka bertanya
"apa yang dicari?"
jawab dan katakan
dia pergi untuk merampok
haknya
yang dirampas dan dicuri.
CATATAN SURAM
kucing hitam jalan pelan

meloncat turun dari atap
tiga orang muncul dari dalam gelap
sembunyi menggenggam besi
kucing hitam jalan pelan-pelan

diikuti bayang-bayang
ketika sampai di mulut gang
tiga orang menggeram
melepaskan pukulan
bulan disaput awan meremang

saksikan perayaan kemiskinan
daging kucing pindah
ke perut orang!
(Solo, 1987)
CATATAN HARI INI
aku nganggur lagi

semalam ibu tidur di kursi
jam dua lebih aku menulis puisi
aku duduk menghadap meja
ibu kelap-kelip matanya ngitung utang
jam enam sore:
bapak pulang kerja
setelah makan sepiring
lalu mandi tanpa sabun
tadi siang ibu tanya padaku:

kapan ada uang?
jam setengah tujuh malam

aku berangkat latihan teater
apakah seni bisa memperbaiki hidup?
(Solo, juni 86)
SEORANG BURUH MASUK TOKO
masuk toko

yang pertama kurasa adalah cahaya
yang terang benderang
tak seperti jalan-jalan sempit
di kampungku yang gelap
sorot mata para penjaga

dan lampu-lampu yang mengitariku
seperti sengaja hendak menunjukkan
dari mana asalku
aku melihat kakiku - jari-jarinya bergerak

aku melihat sandal jepitku
aku menoleh ke kiri ke kanan - bau-bau harum
aku menatap betis-betis dan sepatu
bulu tubuhku berdiri merasakan desir
kipas angin
yang berputar-putar halus lembut
badanku makin mingkup
aku melihat barang-barang yang dipajang
aku menghitung-hitung
aku menghitung upahku
aku menghitung harga tenagaku
yang menggerakkan mesin-mesin di pabrik
aku melihat harga-harga kebutuhan
di etalase
aku melihat bayanganku
makin letih
dan terus diisap
(10 september 1991)
BUKAN DI MULUT POLITIKUS

BUKAN DI MEJA SPSI
berlima dari solo berkeretaapi kelas ekonomi murah

tak dapat kursi melengkung tidur di kolong
pas tepat di kepala kami bokong-bong
kiri kanan telapak kaki tas sandal sepatu
tak apa di pertemuan ketemu lagi kawan
dari krawang-bandung-jakarta-jogya-tangerang
buruh pabrik plastik, tekstil, kertas dan macam-macam
datang dengan satu soal
dari jakarta pulang tengah malam dapat bis rongsok

pulang letih tak apa diri telah ditempa
sepanjang jalan hujan kami jongkok tempat duduk
nempel jendela
bocor
bocor
sepanjang jalan tangan terus mengelapi
agar pakeyan tak basah
dingin
dingin
tapi tak apa
diri telah ditempa
kepala dan dada masih penuh nyanyi panas
hari depan buruh di tangan kami sendiri
bukan di mulut politikus
bukan di meja spsi
(solo 14 mei 1992)
SATU MIMPI SATU BARISAN
di lembang ada kawan sofyan

jualan bakso kini karena dipecat perusahaan
karena mogok karena ingin perbaikan
karena upah ya karena upah
di ciroyom ada kawan sodiyah

si lakinya terbaring di amben kontrakan
buruh pabrik teh
terbaring pucet dihantam tipes
ya dihantam tipes
juga ada neni
kawan bariah
bekas buruh pabrik kaos kaki
kini jadi buruh di perusahaan lagi
dia dipecat ya dia dipecat
kesalahannya : karena menolak
diperlakukan sewenang-wenang
di cimahi ada kawan udin buruh sablon

kemarin kami datang dia bilang
umpama dironsen pasti nampak
isi dadaku ini pasti rusak
karena amoniak ya amoniak
di cigugur ada kawan siti

punya cerita harus lembur sampai pagi
pulang lunglai lemes ngantuk letih
membungkuk 24 jam
ya 24 jam
di majalaya ada kawan eman

buruh pabrik handuk dulu
kini luntang-lantung cari kerjaan
bini hamil tiga bulan
kesalahan : karena tak sudi
terus diperah seperti sapi
di mana-mana ada sofyan ada sodiyah ada bariyah

tak bisa dibungkam kodim
tak bisa dibungkam popor senapan
di mana-mana ada neni ada udin ada siti
di mana-mana ada eman
di bandung - solo - jakarta - tangerang
tak bisa dibungkam kodim
tak bisa dibungkam popor senapan
satu mimpi
satu barisan
(Bandung 21 mei 1992)
PERINGATAN
Jika rakyat pergi

ketika penguasa pidato
kita harus hati-hati
barangkali mereka putus asa
kalau rakyat bersembunyi
dan berbisik-bisik
ketika membicarakan masalahnya sendiri
penguasa harus waspada dan belajar mendengar
bila rakyat berani mengeluh
itu artinya sudah gawat
dan bila omongan penguasa
tidak boleh dibantah
kebenaran pasti terancam
apabila usul ditolak tanpa ditimbang
suara dibungkam kritik dilarang tanpa alasan
dituduh subversif dan mengganggu keamanan
maka hanya ada satu kata: lawan!
MOMOK HIYONG
momok hiyong si biang kerok

paling jago bikin ricuh
kalau situasi keruh
jingkratjingkrat ia
bikin kacau dia ahlinya

akalnya bulus siasatnya ular
kejamnya sebanding nero
sefasis hitler sefeodal raja kethoprak
luar biasa cerdasnya

di luar batas culasnya
demokrasi dijadikan bola mainan

hak azazi ditafsir semau gue
emas doyan hutan doyan

kursi doyan nyawa doyan
luar biasa
tanah air digadaikan

masa depan rakyat digelapkan
dijadikan jaminan utang
momok hiyong momok hiyong

apakah ia abadi
dan tak bisa mati?
momok hiyong momok hiyong berapa ember lagi

darah yang ingin kau minum?
(30 september 96)